Seorang Gadis 14 Tahun Meninggal Setelah Pendeta Berusaha Melakukan Pengusiran Setan [Exocirsm]

Bentara.Asia | Sangeeta Persaud, seorang gadis berusia 14 tahun mulai kejang karena ia minum teh untuk sarapan di rumah neneknya disuatu desa pertanian sebelah barat ibu kota Guyana, Georgetown. Nenek itu, Chaitranie Ramotar, mengatakan kepada News Stabroek dan Guyana Chronicle. Wanita itu berkata tetangga berdatangan untuk membantu, dan seorang pendeta lokal meyakinkan mereka dia menderita kerasukan setan.

Setelah mencoba mengusir setan di rumahnya, nenek dan saksi-saksi lain mengatakan kepada surat kabar, tetangga membawanya ke sebuah gereja, di mana pendeta dan ajudan menggosok atau memukul-mukul perutnya dan minum jus jeruk nipis nya. Dia akhirnya dibawa ke rumah sakit, di mana dia meninggal, Komandan Polisi Colin Barat, Jumat. Hasil dari otopsi awal tidak disimpulkan dan tidak ada yang telah dibebankan, namun mengatakan polisi terus menyelidiki. Tidak jelas mengapa gadis itu tidak dibawa ke dokter sebelumnya.

Pendeta memimpin upacara pemakaman gadis itu pada Kamis . Ibu anak, ayah dan saudara-saudara lain meneriakkan tuduhan  pada sang pendeta, News Stabroek melaporkan. Pendeta itu mempermasalahkan laporan berita tentang apa yang telah terjadi, tetapi tidak mengatakan bagian mana yang menurutnya tidak akurat.  Surat kabar itu mengatakan gadis itu tinggal bersama neneknya di sebuah rumah satu kamar tidur dan orangtuanya terpisah.

“Saya mengalami hal yang sama pada usia 12 tahun,” kata Nankumarie Jaikissoon, ibu remaja itu kepada AP. “Itulah sebabnya saya tidak tergesa-gesa ke rumah sakit jantung, saya tidak bilang saya buru-buru ke rumah sakit..”

Pendeta, Ewart Cummings, mengatakan dia memutuskan untuk mengambil gadis itu ke kecil gerejanya, beton, di mana dia dan beberapa tetua menghabiskan lima jam berdoa untuknya saat mereka menekan pada perutnya dan kepalanya. Mereka juga memberinya minum minyak urapan, dia mengatakan kepada AP.

“Aku tidak melakukan kesalahan,” katanya. “Aku hanya menanggapi sebagai pendeta dari gereja … orang-orang fasik tidak akan mengerti hal-hal tertentu seperti mengusir roh-roh..” Cummings mengatakan dia pergi  ke rumah sakit tempat gadis itu sekitar pukul 5 sore karena dia sudah tenang tetapi lemah. Dia meninggal pada 10 p.m.

Komandan Polisi Colin mengatakan hasil dari otopsi awal tidak disimpulkan, tetapi penyelidikan terus berlanjut. Tidak ada yang telah dibebankan.

Bentara.Asia | Telegraph.co.uk | Canal 2 |